Pengalaman yang Sulit Dilupakan

Jujur saja saya bukanlah penulis hebat. Tulisan saya belumlah seperti tulisan Mas Adrea Hirata dalam novel LASKAR PELANGI nya, yang ketika dibaca oleh seorang mahasiswa yang sudah putus asa dan hampir drop out dari kampus besar dan ternama di Bandung karena tidak bisa menyelesaikan tugas penulisan skripsinya, tiba tiba dia menemukan semangatnya kembali dan akhirnya berhasil menyelesaikan tugasnya setelah membaca LASKAR PELANGI itu.

Saya menulis hanya untuk menyalurkan desakan semangat yang menggelora dalam diri saya yang terpanggil untuk menularkan keyakinan dan kesadaran hidup, tanggung jawab untuk harus melakukan ini dan itu, serta keinginan untuk mengajak sebanyak mungkin orang agar mau menghasilkan sesuatu yang lebih besar dan lebih berarti lagi bagi kemajuann kehidupan sesama.

Tidak ada darah penulis dalam diri saya yang saya warisi dari ayah ibu atau kakek nenek saya. Tidak ada juga kursus dan sekolah menulis yang saya ikuti. Saya hanya senang membaca dan suka mengajar, dan sering bertemu banyak orang diberbagai forum yang memberikan inspirasi dan mendesak desak saya untuk menulis.

Nah oleh karena latar belakang seperti itulah saya menyadari betapa yang sudah bisa saya lakukan selama setahun terakhir ini benar benar anugrah ALLAH yang sangat luar biasa kedalam kehidupan saya.

Ada sejumlah catatan unik yang sulit saya lupakan tentang hari hari menulis selama setahun ini:

1. Sepanjang Maret 2012 hingga Maret 2013 tahun ini saya bersyukur diberi kemudahan dan kekuatan oleh ALLAH menulis terus menerus hampir tiap hari tanpa henti. Ternyata setelah saya kumpulkan tulisan tulisan yang kemudian saya muat di FB dan web saya itu (www. akhmadarqom) bisa menjadi 4 buah buku. Alhamdulillah 2 buku sudah saya terbitkan yaitu: REFRESH YOUR LIFE EVERYDAYA (Juni 2012) dan THE MIRACLE OF LOVE, PRAY AND CHARACTER (yang barut terbit Maret 2013). Sementara 2 buku lagi sudah tinggal memasukkan ke percetakan: MAKE YOUR LIFE BETTER EVERYDAY dan BUILD PRIDE IN YOUR LIFE.

2. Di luar perkiraan saya ternyata saya dimudahkan NYA menulis kata pengantar untuk buku THE MIRACLE, OF LOVE, PRAY AND CHARACTER justru ketika saya berada dalam taksi yang membawa saya dari bandara Soekarno Hatta ke sebuah tempat di Jakarta Selatan dan pada saat itu saya hampir muntah muntah karena terlambat makan dan kondisi badan lemah.

3. Hal lain yang tidak bisa saya lupakan adalah ketika menulis dua artikel disaat rapat kantor yang harus saya ikuti padahal waktu itu saya sedang flu agak berat. Kejadian itu terjadi pada awal Maret tahun ini.

4. Ketika dua orang teman di FB saya mengirim pesan kepada saya, bahwa mereka kini lebih bersemangat lagi mengerjakan tugas kuliahnya setelah membaca tulisan saya.

Masih ada sejumlah pengalaman lain dalam menulis yang tidak kalah menariknya untuk saya sebutkan lagi. Tetapi itu rasanya sudah cukup. Saya bersyukur kepada ALLAH atas semua karunia ini. Semoga saya tetap bisa melakukannnya dengan IKHLASH, ISTIQOMAH, dan SEMAKIN BERKUALITAS atas ridho dan bimbingan NYA selalu

.